 |
| Foto net. |
KOTA BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebutkan, siapapun yang hadir pada acara Musyawarah Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Musda HIPMI) di Kabupaten Karawang, Senin (9/3/2020) lalu, harus melapor ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten/Kota setempat dan melakukan tes COVID-19.
Disebutkan Emil, nama sapaan Ridwan Kamil, penularan COVID-19 yang menyebabkan sejumlah pejabat positif COVID-19 terdeteksi dari acara tersebut. Kata Emil, Musda HIPMI di Karawang ini masuk dalam kluster pertama.
Sedangkan kluster kedua acara kedua yaitu pertemuan seminar di Bogor dan kluster ketiga seminar keagamaan di Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Para tamu dan undangan yang ikut di tiga acara itu akan dites masif dimulai Rabu (25/3/2020) ini.
"Saya sendiri ikut acara Musda HIPMI itu, saya sudah tes bersama istri dan hasilnya negatif, tapi saya akan melakukan tes kedua untuk memastikan keamanan dari kami sendiri," kata Emil, dalam konferensi pers terkait perkembangan terkini COVID-19 di Jabar di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (24/3/2020).
Diakui Emil, pihaknya sudah memegang data warga yang hadir dalam seminar di Bogor dan seminar keagamaan di Lembang. Menurut dia, ada sekitar 2.000 peserta dalam seminar keagamaan di Lembang.
Disebutkan Emil, acara di Bogor, Lembang dan di Karawang ini adalah temuan dari hasil tes mandiri yang dilakukan sejak delapan hari yang lalu. (rls/spn)
Disebutkan Emil, nama sapaan Ridwan Kamil, penularan COVID-19 yang menyebabkan sejumlah pejabat positif COVID-19 terdeteksi dari acara tersebut. Kata Emil, Musda HIPMI di Karawang ini masuk dalam kluster pertama.
Sedangkan kluster kedua acara kedua yaitu pertemuan seminar di Bogor dan kluster ketiga seminar keagamaan di Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Para tamu dan undangan yang ikut di tiga acara itu akan dites masif dimulai Rabu (25/3/2020) ini.
"Saya sendiri ikut acara Musda HIPMI itu, saya sudah tes bersama istri dan hasilnya negatif, tapi saya akan melakukan tes kedua untuk memastikan keamanan dari kami sendiri," kata Emil, dalam konferensi pers terkait perkembangan terkini COVID-19 di Jabar di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (24/3/2020).
Diakui Emil, pihaknya sudah memegang data warga yang hadir dalam seminar di Bogor dan seminar keagamaan di Lembang. Menurut dia, ada sekitar 2.000 peserta dalam seminar keagamaan di Lembang.
Disebutkan Emil, acara di Bogor, Lembang dan di Karawang ini adalah temuan dari hasil tes mandiri yang dilakukan sejak delapan hari yang lalu. (rls/spn)
