SUBANG - Usai menjalani rapid tes Corona, Jum'at (27/3/2020), sebanyak 18 anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Subang dinyatakan negatif COVID-19 atau Virus Corona.
Rapid tes ini dilakukan sesuai imbauan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, bagi yang hadir di acara Musda HIPMI Jawa Barat yang dilaksanakan di Kabupaten Karawang pada Senin (9/3/2020) lalu wajib lapor ke Dinas Kesehatan untuk memeriksa kesehatannya.
Sebab, acara Musda HIPMI di Karawang terdeteksi menjadi pemicu penularan COVID-19, sejumlah pejabat termasuk Bupati Karawang, dr. Cellica Nurrachadiana positif Corona.
"Alhamdulillah hasilnya semua negatif," kata Kepala Dinas Kesehatan Subang, dr. H. Nunung, didampingi Plt. Direktur RSUD Subang, dr. H. Ahmad Nasuhi dan Ketua HIPMI Subang, Rizki Nugraha Al Hakim.
Dikatakan Rizki, pihaknya siap jika harus melakukan rapid tes ulang, untuk memastikan anggota HIPMI Subang tidak terpapar Corona.
Dia juga apresiasi kepada Bupati Subang, H. Ruhimat, RSUD dan Dinas Kesehatan Subang yang telah memfasilitasi anggotanya menjalani tes ini. Diakuinya, tes ini sangat penting untuk mencegah wabah virus semakin meluas. (rls/spn)
Rapid tes ini dilakukan sesuai imbauan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, bagi yang hadir di acara Musda HIPMI Jawa Barat yang dilaksanakan di Kabupaten Karawang pada Senin (9/3/2020) lalu wajib lapor ke Dinas Kesehatan untuk memeriksa kesehatannya.
Sebab, acara Musda HIPMI di Karawang terdeteksi menjadi pemicu penularan COVID-19, sejumlah pejabat termasuk Bupati Karawang, dr. Cellica Nurrachadiana positif Corona.
"Alhamdulillah hasilnya semua negatif," kata Kepala Dinas Kesehatan Subang, dr. H. Nunung, didampingi Plt. Direktur RSUD Subang, dr. H. Ahmad Nasuhi dan Ketua HIPMI Subang, Rizki Nugraha Al Hakim.
Dikatakan Rizki, pihaknya siap jika harus melakukan rapid tes ulang, untuk memastikan anggota HIPMI Subang tidak terpapar Corona.
Dia juga apresiasi kepada Bupati Subang, H. Ruhimat, RSUD dan Dinas Kesehatan Subang yang telah memfasilitasi anggotanya menjalani tes ini. Diakuinya, tes ini sangat penting untuk mencegah wabah virus semakin meluas. (rls/spn)