BANDUNG, Progresif.id - Kamis (23/4/2020) siang, menjelang Ramadhan 1441 Hijriyah kemarin, puluhan pemuda dari Ekspedisi Merah Putih (EMP), Warsuck, Java Stint Team, Atrilium, Eksogen, Badan dan Gerakan Muda Mudi Indonesia (GMMI) bersama-sama membagikan sembako kepada warga yang terdampak Covid-19.
Ketua pelaksana, Marcel Wijaya dari GMMI, Sabtu (25/4/2020) pagi mengatakan, sebanyak 300 paket sembako dibagikan ke masyarakat yang tidak mampu di seluruh wilayah Kota Bandung.
"Pembagian sembako di seluruh wilayah kota Bandung ini untuk masyarakat yang membutuhkan, tapi belum tersentuh oleh pemerintah," kata dia.
Pembagian sembako ini dilaksanakan di Bandung Timur, meliputi daerah Rancaloa, Gedebage, Cibolerang. Kemudian di Bandung Barat meliputi daerahPadalarang, Ciampel, Pagarsih, Cangkring, Cibuntu. Kemudian di Bandung Tengah meliputi daerah Laswi, Cintaasasih dan Bagar.
Selain paket sembako, komunitas pemuda ini juga membagikan makanan kepada para ojek online dan sopir angkot yang terdampak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Tak hanya itu, para pemuda ini juga melakukan penyemprotan disinfektan ke kendaraan, serta membagikan masker kepada pengguna jalan di perempatan Samsat, perempatan Jalan Moh. Toha, Tegalega, juga di perempatan Jalan Ahmad Yani, Sidolig dan perempatan Jalan Sudirman, Terminal Elang.
"Ini sebagai kepedulian kami kepada masyarakat yang masih beraktifitas di luar rumah di tengah PSBB," ujarnya.
Diketahui, GMMI merupakan organisasi baru penggerak dan penggagas kegiatan sosial kemasyarakatan untuk kelompok pemuda di Jawa Barat, khususnya di Kota Bandung. (rls/spn)