Al Qur'an Nur Karim.
BANDUNG, Progresif.id – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menargetkan seluruh desa di Jawa Barat memiliki banyak penghafal Al Qur'an, untuk mewujudkan Jawa Barat juara lahir dan batin.
"Saya anggarkan untuk satu pesantren satu hafizh walau situasi masih pandemi Covid-19," ujarnya dalam acara Training for Trainer Smart Method Bil Qalam 9 Jam Paham Bahasa Arab Al Qur'an secara virtual di Gedung Pakuan, Bandung, Sabtu (31/7/2021).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama pemerintah kabupaten dan pemerintah kota se-Jawa Barat akan memasifkan pelatihan membaca Al Qur'an kepada 45 juta penduduk muslim di Jawa Barat.
"Tujuannya bukan saja memberantas buta akasa Al Qur'an, juga meningkatkan pemahaman isi kitab suci," kata gubernur.
Selain menghafal Al Qur'an, Ridwan Kamil juga berpesan kepada muslim di Jawa Barat minimal menguasai tiga bahasa, yakni Bahasa Indonesia, Inggris dan Arab.
"Indonesia sebagai bahasa persatuan, Inggris bahasa pergaulan internasional dan Arab dapat dipergunakan memahami Al Qur'an dan hadits," kata dia.
Untuk itu, Jawa Barat memiliki program english for ulama, fiqihnya dikuasai dengan bahasa Arab, sedangkan pergaulannya bahasa internasional, yaitu bahasa Inggris.
"Itulah cita-cita kami, makanya program Jawa Barat juara lahir batin sangat didukung," katanya. [rls/spn]
