Progresif.id - Rabu (9/2/2022), bersama solo project IDIOFON yang sudah merilis single perdananya dan kedua, kini bassist additional Noah, Lanlan Strangers kembali merilis single ketiga berjudul 1 Step 2 Steps.
Dengan alunan lagu yang lebih dark dan juga memiliki lirik yang sangat mendalam, beberapa instrumentasi diisi sendiri olehnya seraya berkolaborasi dengan Ari Renaldi (Drums) dan Asteriska (Theme Voice), nuansa kental Alternative Rock khas dengan balutan Britpop ini diciptakannya sendiri, bersama sang istri tercinta.
Saat dikonfirmasi tentang lagu ini, Lanlan menceritakan, inspirasi yang ia dapatkan untuk lagu ini adalah dari cerita teman-teman yang mengalami perjuangan sulit.
"Saya teringat cerita dari temen-temen yang merasa stuck, mereka merasa sudah berjuang sekuat tenaga, tapi hasil yang mereka dapatkan hanya jalan di tempat atau terkadang mundur," ungkap Lanlan.
Berjudul 1 Step 2 Steps, lagu ini menggambarkan kisah seseorang yang sedang mengalami sisi gelap atau sisi sulit dalam kehidupan, yang terkadang menemui dinding besar saat melangkah, kehidupan itu menghadirkan sisi terburuk, tapi juga memunculkan sisi kedewasaan yang semakin terbentuk.
"Lebih intinya lagi, lagu ini adalah tentang seseorang yang dalam kesehariannya terus menerus menyaksikan busuknya keputusan-keputusan yang dibuat oleh orang-orang di sekelilingnya, yang bertentangan dengan hati nuraninya," ungkap Lanlan.
Lanlan menghadirkan sisi kedewasaan pada lagu-lagunya bersama IDIOFON, sebuah prestise dan menjadi harapan semua musisi yang harus terus melanjutkan fase kehidupan bahagia bersama keluarga.
Solo project menjadi jawaban produktif untuk tetap melahirkan karya-karya lain yang lebih dewasa dan dengan unsur perjalanan hidup dari sebuah cerita.
Untuk itu, Lanlan berencana mengumpulkan rilisan single dalam sebuah album yang sedang dipersiapkan, di lagu ini, Gio Guidi (sound engineer Noah) yang juga turut menata mixing dan masteringnya.
Lanlan yang sejak awal menempatkan karya-karyanya bukan untuk ditampilkan di atas panggung ini, berharap agar kelak lagu-lagunya mendapat tempat untuk menjadi kompilasi soundtrack film.
Mendengarkan lagu 1 Step 2 Steps, semoga semua tersadar, realita hidup begitu berat, saling menghargai dan saling peduli mungkin akan menjadi jalan keluar, untuk membuat realita hidup menjadi lebih mudah dijalani.
Single 1 Step 2 Steps akan dirilis pada tanggal 11 Februari 2022 dan akan tersedia di berbagai digital streaming platform.
Tentang Lanlan Strangers
Lanlan Strangers adalah seorang musisi yang terlahir dari skena musik indie tahun 2000-an di Bandung. Dia menulis semua 11 lagu untuk band pertamanya, Strangers yang kemudian merubah tipografinya menjadi STRNGRS.
Album pertama Strangers bertajuk Everything Goes Automatic diluncurkan pada Januari 2008 dan terdiri dari 10 lagu, sembilan lagu berbahasa Inggris dan satu lagu berbahasa Indonesia berjudul Tangisan Ibu Pertiwi, yang kemudian menjadi OST untuk film Minggu Pagi di Victoria Park garapan sutradara Lola Amaria.
Menyusul single berikutnya dari STRNGRS berjudul Bonfire dirilis September tahun 2012 yang kemudian menjadi OST untuk program YouTube dan Televisi Jalan-Jalan Men.
Perjalanan musik membawanya untuk juga bermain bass bersama band dan artis-artis lain seperti band indie asal Bandung The Milo, compromised EGO yang digawangi penyanyi jebolan X-Factor Indonesia Isa Raja, beberapa band cover version hingga akhirnya bermain bass untuk band Noah.
Influence musik Radiohead dan Thom Yorke bisa terdengar dari karya-karyanya bersama Strangers, bahkan masih terdengar pada permainan bass dan nyanyian latarnya di band Noah hingga hari ini.
Selain Radiohead, Lanlan pun tengah mengagumi dan menyelami musikalitas dan kekayaan literasi dari artis-artis kawakan seperti David Bowie, John Lennon, Bob Dylan, Bruce Springsteen dan Gordon Sumner atau Sting.
Setelah 20 tahun bergelut di dunia musik profesional, Lanlan akhirnya merilis solo pertamanya bernama IDIOFON dan sudah menghasikan tiga single bertajuk Hindsight 20/20 (2020) Vivid Dreams (2021) dan 1 Step 2 Steps (2022)
Lanlan adalah seorang musisi otodidak, ia bermain bass, gitar, bernyanyi, sedikit piano dan drums bukan hasil dari pendidikan sekolah musik formal, melainkan hasil dari kecintaannya terhadap elemen-elemen musik yang pernah ia sentuh dan coba.
Lanlan menggambarkan musik IDIOFON sebagai retro-modern-alternative-rock dengan sentuhan nuansa musik british yang cukup kental.
Lirik-lirik lagunya terlahir dari pemikiran yang mengalir ke dalam kata-kata setelah menyaksikan atau mengingat sesuatu yang menyentuh dan membangkitkan suatu perasaan yang kuat, sesuatu yang dia anggap cukup penting untuk dimetamorfosakan ke dalam lagu.