 |
| Warga berlarian menyelamatkan diri akibat ledakan Depo Plumpang, Jum'at malam. |
Progresif.id - Setelah kebakaran besar di Depo Pertamina Plumpang di Koja, Jakarta Utara, Jum'at (3/3/2023) sekitar pukul 20.11 WIB, PT Pertamina langsung memberikan bantuan kepada warga setempat yang terdampak.
Kebakaran ini menyebabkan 13 warga tewas dengan kondisi mengenaskan, korban tewas akibat kejadian ini telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diidentifikasi.
VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menyampaikan, sejak malam kejadian, Pertamina telah menyalurkan bantuan di 4 titik yaitu Posko Koramil, Posko Kantor Lurah Tugu Selatan, Posko RPTRA Rasela Rawabadak, Puskesmas dan Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan.
Bantuan sementara ini berupa air minum 60 box, makanan siap saji 200 paket, makanan ringan 1.000, ratusan kasur, selimut dan masker. Bantuan akan terus diberikan sesuai kebutuhan warga.
"Kami gerak cepat berikan bantuan pada warga yang saat ini evakuasi dari rumahnya," ungkap Fadjar, Sabtu (4/3/2023).
Bekerjasama dengan aparat terkait, hari ini Pertamina akan memonitor kembali lokasi untuk mendata kebutuhan warga, kemudian Peetamina akan kembali salurkan bantuan sesuai kebutuhan warga.
Selain memberikan bantuan pada warga, Pertamina juga akan menanggung penuh seluruh pengobatan korban yang berada di RS rujukan maupun yang dirawat pada RS afiliasi Pertamina.
Bantuan juga akan diberikan kepada korban meninggal dan keluarganya dalam bentuk pengurusan pemakaman dan santunan.
Diketahui, kebakaran terjadi Jum'at malam, sejumlah saksi mengatakan, kebakaran besar diikuti beberapa kali ledakan dahsyat, saat kejadian warga berhamburan menyelamatkan diri.
