Kobaran api dari sumur air di rest area KM 86 B tol Cipali. |
Progresif.id - Hingga Kamis (27/4/2023) pagi, rest area KM 86 B tol Cipali masih ditutup demi keselamatan, akibat kebakaran yang terjadi dari sumur air rest area tersebut, kejadian ini bersamaan dengan padatnya kendaraan arus balik lebaran Idul Fitri 1444 H.
Semburan api yang disebabkan gas alam ini belum bisa dipastikan padam dalam waktu cepat, kobaran api ini terjadi diawali dengan suara ledakan keras pada Rabu (26/4/2023) pukul 08.32 WIB.
Ledakan api ini berawal ketika ada pekerjaan penggantian pompa di sumur bor air tersebut, dalam peristiwa ini dua orang mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Pengelola rest area memastikan, di titik semburan api itu tidak ada jaringan pipa gas milik Pertamina.
Akibat ditutupnya rest area KM 86 B tol Cipali ini, menyebabkan kepadatan di ruas tol, karena pengendara yang ingin beristirahat memperlambat laju kendaraannya, meski kemudian mereka mengurungkan berhenti dan kembali melaju.
Sementara itu, pengelola rest area bersama pihak terkait berupaya memadamkan semburan api di lokasi tersebut. Sejumlah unit pemadam kebakaran Kabupaten Subang sudah dikerahkan, para petugas berjibaku berupaya memadamkan api dengan berbagai cara.
Sedangkan seluruh tenant dan pekerja di rest area ini diminta untuk menghentikan segala aktivitas mereka dan menjauhi lokasi kejadian, demi keselamatan.