 |
| Elang Barra Hamizan (8) pesilat dari Paguron Jaga Raksa Karawang peraih medali emas (sabuk Biru) mengalahkan lawannya KO. (foto:sky) |
Progresif.id - Sebanyak 24 pesilat dari perguruan silat Paguron Jaga Raksa Karawang, Jawa Barat raih prestasi gemilang mendapat 22 medali penghargaan di Kejuaraan pencak silat Student International Championship 2024 di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta.
Ketua perguruan pencak silat Paguron Jaga Raksa, Hendra Sugiantoro mengatakan, meski belum ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Karawang dan IPSI Karawang, kami berusaha semaksimal mungkin, membina dan mendidik pesilat terlatih untuk mendapatkan prestasi terbaik bagi Karawang.
"Saya berharap ke depan Pemkab Karawang dan IPSI Karawang dapat melihat potensi atlet yang ada di Paguron Jaga Raksa dan memberi pengakuan SK legalitas yang sampai detik ini belum diterima," kata Hendra Sugiantoro, Minggu (24/7/2024).
Sementara itu, ditimpali (pelatih) Kang Roni dan (pengurus) Paguron Jaga Raksa Karawang, Kang Khimey menyampaikan, apresiasi kepada semua anak didiknya, para pesilat yang telah mengikuti berbagai kelas prestasi di kejuaraan pencak silat internasional tersebut.
"Alhamdulilah, para atlet kami dengan kerja kerasnya, mereka dapat meraih prestasi dan penghargaan berupa medali dari berbagai kelas kejuaraan di even student international championship 2024," timpal Kang Khimey.
Diketahui dalam pembukaan perhelatan tersebut yang diselenggarakan pada 8 sampai 11 Juli itu dihadiri tokoh nasional pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto dan sejumlah pejabat tinggi Indonesia.
Diikuti peserta kurang lebih 3000 pesilat dari berbagai negara di dunia yang mengikuti berbagai kelas kejuaraan di antaranya dari Indonesia, Amerika Serikat, Thailand, Filipina, Jepang, Brunei Darussalam, dan Malaysia.
Lanjut disampaikan Kang Khimey dari sejumlah 24 peserta, sebanyak 22 pesilat dari perguruan silat Paguron Jaga Raksa Karawang, sukses meraih prestasi, dengan mengikuti berbagai kelas kejuaraan antara lain kelas usia dini 1, kelas usia dini 2, kelas pra remaja dan juga kelas remaja.
"Alhamdulillah, pesilat kami semua tampil dengan baik, dan meraih prestasi dimulai kelas usia dini meraih enam medali emas, untuk kelas pra remaja meraih tujuh medali perak dan sembilan perunggu dari kelas remaja, lalu dua di antaranya mendapatkan sertifikafikasi penghargaan karena gugur di babak penyisihan," beber Kang Khimey.
Disebutkan Kang Khimey sebagai pengurus dan pelatih di Paguron Jaga Raksa Karawang bersama Kang Roni, ia mengingatkan anak didiknya agar giat berlatih, terus mengasah kemampuan dan selalu optimis untuk mengejar prestasi, dengan hasil maksimal, ke depan diharapkan masuk diseleksi Asian Games yang mewakili Indonesia.
"Mudah mudahan dari perguruan silat Paguron Jaga Raksa ada yang terpilih sebagai perwakilan dari Kabupaten karawang masuk dalam kategori seleksi di Asian Games mendatang," ujarnya. [Sukarya]
