Progresif.id - Menjadi sukses dan berhasil tidak mengenal asal usul keluarga, tetapi tergantung diri sendiri. Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa di hadapan 300 siswa yang mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan Sekolah (LDKS) ke-8 tahun 2024.
LDKS tiga hari 24-26 Desember 2024 yang dilaksanakan Saan Mustopa Center (SMC) di kediaman Saan Mustopa di Karawang, Jawa Barat ini diikuti siswa-siswi dari 36 SMA/SMK dan MA se-Kabupaten Karawang dan Bekasi.
"Sukses tidak melihat asal usul, tapi tergantung diri kita, kita yang menciptakan, bukan asal usul keluarga kita," kata Saan Mustopa.
Ketua Yayasan SMC, Mella Anisa menjelaskan, pemateri LDKS ini dari mahasiswa binaan SMC serta profesional, diantaranya kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung, UIN Banten, Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) dan Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang.
LDKS tahun ini lebih banyak dibanding tahun lalu yang hanya 150 peserta, tahun ini LDKS SMC ini mengusung tema kejujuran sebagai pilar kepemimpinan membangun integritas sejak dini.
Kata Mella Anisa, maksud kegiatan ini adalah untuk menanamkan pemahaman mendalam tentang pentingnya kejujuran sebagai fondasi kepemimpinan yang kuat.
"Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta dapat mengembangkan karakter kepemimpinan yang berintegritas dan bertanggung jawab," ucapnya.
Kata dia, kegiatan LDKS ke-8 ini bertujuan untuk membentuk generasi pemimpin yang memiliki integritas tinggi sejak dini.
Dengan mengangkat tema kejujuran, kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi peserta untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran dalam setiap tindakan.
Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesadaran peserta akan pentingnya kejujuran sebagai pilar kepemimpinan, mengembangkan kemampuan komunikasi yang efektif, serta memupuk semangat kerjasama dalam tim.