Progresif.id- Mendukung program presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mencapai swasembada pangan, Polres Purwakarta dan Pemkab Purwakarta telah menyiapkan lahan tanam di Desa Dangdeur, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Selasa (21/1/2025).
Program Gerakan penanaman jagung serentak seluas 1 juta hektare merupakan kerja sama antara Polri dan kementerian pertanian Republik Indonesia.
Dalam kegiatan yang dipimpin Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardhiansyah diwakili Kapolsek Bungursari, Kompol R Dandan Nugraha Gaos tersebut tampak hadir Komandan Resimen IV Pasukan Pelopor.
Lalu, Kombes Pol Ahmad Arif Sopiyan, Kasdim 0619/Purwakarta, Mayor Arm Sulkhan, Wadanyon C Pelopor, Kompol Dudi Tjapjani, Danyon Batalyon B Resimen IV, Kompol Sularno dan Danki 3 Yon C Pelopor, AKP Apep Yusup Maolana.
Tampak hadir juga, Kasiwas Polres Purwakarta, AKP Rudiyanto, Kasat Binmas, AKP Toto Herman Permana, Kasat Res Narkoba, AKP Yudi Wahyudi, Kasubbag Watpers Bag SDM Polres Purwakarta, AKP Asep Saepudin.
Juga, Kasubdenpom Purwakarta, Kapten Dedy Haryanto, Danramil 1907 Bungursari, Kapten Arm. Safriadil, Danton Yon Armed 9, Letda Arm David, Perwakilan Lapas Kelas IIB Kabupaten Purwakarta, Sayono, Kasubsi Intel Kejaksaan, AlFalah tri Wahyudi, Sekdis Pertanian, Hadyanto Purnama.
Selain itu, Kadis Peternakan dan Perikanan, Ida Hamidah, Camat Bungursari, Drs. Wawan Darmawan, Meneger Lingkungan KBI, Heru Rahmat Budiman, Ketua Apdesi Purwakarta, Tatang Taryana dan Kepala Desa Sekecamatan Bungursari
Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardhiansyah melalui Kapolsek Bungursari, Kompol R Dandan Nugraha Gaos menyatakan, penanaman jagung ini bertujuan mendukung program ketahanan pangan sesuai dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
"Hal ini penting dalam rangka mengurangi impor jagung, dimana impor jagung ini mempengaruhi kebutuhan pakan ternak khususnya ayam, yang mana kebutuhannya cukup besar dan saat ini Indonesia masih mengimpor dari negara lain,” kata Dandan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan Indonesia dapat melaksanakan swasembada dalam hal pemenuhan jagung untuk pakan ternak.
“Untuk konsumsi pakan ternak ini sangat memberikan efek domino terhadap harga ayam dan telur, sehingga kebutuhan gizi di Indonesia lebih dapat tercapai untuk mendukung makan bergizi yang menjadi program bapak presiden,” ujarnya.
Dikatakan Dandan, pelaksanan penanaman jagung serentak 1 juta hektare ini diproyeksikan untuk mengalihfungsikan lahan perkebunan dan lahan kering.
“Kami menilai, lokasi ini (Desa Dangdeur, red) merupakan lokasi yang potensial untuk pengembangan komoditas jagung,” ungkapnya.
Melalui program ini, Polres Purwakarta berharap dapat berperan aktif dalam mewujudkan ketahanan pangan.
“Semoga melalui kegiatan ini, dapat mencapai swasembada jagung sehingga berdampak positif bagi kesejahteraan petani dan stabilitas ekonomi nasional,” kata Dandan.
Eld(pro)
